Keberadaan AC saat ini sudah menjadi sebuah kebutuhan, baik bagi ruang pribadi kita, seperti rumah atau ruang publik seperti sekolah, kantor, rumah sakit, dan lain-lain. AC mengeluarkan hawa sejuk yang membuat suasana lebih nyaman.
Namun perlu diingat, AC membutuhkan daya serap listrik yang cukup tinggi, sehingga kita perlu “bersiasat dan bijaksana” dalam menggunakannya. Saat ini, banyak sudah pihak produsen AC yang mengklaim AC produknya lebih hemat listrik dibandingkan produk AC lainnya. Namun, kita sesungguhnya bisa menerapkan beberapa kiat mudah yang bisa kita terapkan sehari-hari agar AC kita bisa hemat listrik.
Hal apa saja yang harus kita terapkan agar AC yang kita gunakan hemat listrik? Perlu diingat hemat listrik mengandung pengertian kita membayar biaya listrik lebih murah dan hal itu berarti ada tambahan dana yang bisa kita simpan.
Untuk menghemat daya serap listrik AC, kita bisa lakukan beberapa hal berikut dalam pemakaian sehari-hari.
Pertama, Ketika menyalakan AC, ruangan usahakan sudah tertutup rapat. Mengapa? Karena saat ruangan tetap terbuka, mesin AC akan bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan, dan itu artinya menyerap daya listrik yang lebih besar.
Kedua, Jangan terlalu sering menghidupkan dan mematikan AC, sebab setiap kita menghidupkan AC, maka listrik akan terserap sedikit lebih tinggi sebelum kembali normal.
Ketiga, Lapisi kaca ruangan dengan kaca film atau gordeng, terutama untuk ruangan yang sangat terpapar panas. Kiat ketiga ini prinsipnya sama dengan kiat pertama.
Keempat, Ganti refrigeran secara teratur. Pergantian refrigeran tipe hydrogen secara teratur dapat mengurangi daya serap listrik.
Kelima, Hindari penempatan unit AC di dekat perabotan yang menghasilkan panas seperti kompor dan kulkas.
Bagaimana, tertarik menerapkan bukan? Selamat mencoba 🙂
When there is a will, then there is a way. Keep reading and keep posting.
