Cara Mudah Menanam Bibit Pohon Anggur dalam Pot di Rumah

Sewaktu Pandemi Covid-19 yang lalu, ketika hampir semua orang harus berada di rumah, salah satu aktivitas yang mendadak jadi ramai digandrungi oleh banyak orang adalah aktivitas berkebun.

Dan salah satu tanaman yang banyak ditanam adalah pohon anggur. Pohon anggur yang ditanam pun adalah pohon anggur import yang buahnya besar-besar dan manis. Dan ternyata bila dilakukan perawatan yang rutin, pohon anggur tersebut dapat menghasilkan jumlah dompolan buah anggur yang cukup banyak.

Sebagai pehobi tanaman anggur pemula, ada baiknya kita simak terlebih dahulu apa saja yang harus kita perhatikan bila ingin menanam anggur, terutama bila anggur akan kita tanam di dalam pot. Menanam anggur dalam pot bisa menjadi solusi praktis jika kita memiliki ruang terbatas, seperti di teras atau halaman kecil.

Meskipun anggur biasanya membutuhkan waktu untuk berbuah, dengan teknik yang tepat, kita bisa mempercepat prosesnya. Berikut adalah langkah-langkah menanam anggur dalam pot agar cepat berbuah:

Yang Harus Diperhatikan Saat Menanam Anggur di Dalam Pot

1. Pilih Varietas Anggur yang Tepat

  • Pilih varietas anggur yang cocok untuk tumbuh di pot dan cepat berbuah, seperti anggur hijau, anggur merah, atau varietas lokal yang lebih adaptif terhadap iklim tropis.
  • Varietas anggur seperti ‘Jupiter’ atau ‘Heliodor’ sering lebih mudah berbuah dalam kondisi pot.

2. Gunakan Pot yang Besar

  • Pilih pot dengan diameter minimal 60 cm dan kedalaman yang cukup untuk akar berkembang. Pot besar membantu menyediakan cukup ruang bagi akar dan memberi nutrisi yang lebih baik untuk pertumbuhan. Memilih pot besar juga bertujuan agar kita tidak perlu memindah-mindahkan pohon anggur yang semakin besar.
  • Tapi kalau kamu belum ingin pakai pot yang besar, sebaiknya gunakan polybag atau planterbag yang berukuran 40 cm. Sekiranya sudah tiba waktunya dipindahkan ke pot yang lebih besar, kamu bisa merobek atau menggunting polybag atau planterbag.
  • Kenapa tidak gunakan pot berukuran 40 cm ? Pohon anggur ini memiliki akar serabut. Memindahkan pohon yang sudah berakar serabut banyak dari dalam Pot dengan cara dicabut akan beresiko merusak dan mengganggu akar pohon. Sehingga yang terbaik adalah menggunting polybag sehingga pohon anggur bisa dipindahkan dengan mudah tanpa mengganggu dan merusak akar serabutnya.
  • Pastikan pot memiliki lubang drainase yang baik agar air tidak menggenang, karena akar anggur sangat rentan terhadap busuk akar.
Tips Lainnya :   Manfaat Berkebun di Rumah untuk Kesehatan Jiwa dan Raga

3. Pilih Media Tanam yang Subur

  • Gunakan campuran tanah yang subur dan gembur. Media tanam harus memiliki kemampuan drainase yang baik, tetapi tetap mempertahankan kelembapan yang cukup.
  • Tambahkan pupuk kandang atau kompos untuk menambah unsur hara di dalam tanah.

4. Penanaman Bibit

  • Gunakan bibit anggur yang berasal dari stek batang yang sudah berakar atau bibit yang sudah tumbuh dari toko pertanian.
  • Saat menanam, tanam bibit anggur pada kedalaman yang cukup untuk menutupi akarnya, namun pastikan batang utama tetap berada di atas permukaan tanah.
Tips Lainnya :   Yang Pernah Saya Tanam dan Gagal :)

5. Penyiraman yang Tepat

  • Siram anggur secara teratur, terutama pada masa awal penanaman hingga tanaman beradaptasi dengan media tanam. Pastikan tanah tetap lembap, tetapi tidak terlalu basah.
  • Kurangi penyiraman saat tanaman mulai matang untuk mendorong pembentukan buah.

6. Pupuk Secara Berkala

  • Berikan pupuk organik, seperti pupuk kompos atau pupuk kandang setiap 1-2 bulan sekali.
  • Pada fase vegetatif, Anda dapat memberikan pupuk NPK dengan kandungan nitrogen (N) lebih tinggi untuk merangsang pertumbuhan daun. Setelah tanaman mulai berbunga, gunakan pupuk dengan kandungan fosfor (P) dan kalium (K) lebih tinggi untuk mempercepat pembuahan.

7. Pangkas Secara Teratur

  • Pemangkasan sangat penting agar anggur cepat berbuah. Pangkas cabang-cabang yang tidak produktif dan rapikan tanaman untuk memastikan sirkulasi udara yang baik dan cahaya matahari dapat mencapai seluruh bagian tanaman.
  • Pada awal masa pertumbuhan, fokuskan untuk memotong cabang yang terlalu lebat atau mengarahkan pertumbuhan anggur ke penyangga.

8. Gunakan Penyangga atau Trellis

  • Anggur membutuhkan dukungan untuk merambat. Pasang tiang atau trellis agar tanaman bisa merambat dengan baik. Penyangga ini juga memaksimalkan paparan cahaya matahari yang diperlukan untuk fotosintesis dan pembentukan buah.

9. Paparan Sinar Matahari yang Cukup

  • Pertama-tama sebelum membeli bibit pohon Anggur, pastikan lokasi untuk menempatkan anggur. Lokasinya haruslah tempat yang terkena sinar matahari langsung. Pohon Anggur membutuhkan sinar matahari langsung paling tidak selama 6 jam per hari. Bila lokasi pohon anggur tidak mendapatkan sinar matahari selama itu, mungkin bisa dibantu dengan menambahkan lampu Grow Light yang bisa dibeli di market place.
  • Letakkan pot di tempat yang terkena sinar matahari langsung minimal 6-8 jam per hari. Cahaya matahari sangat penting untuk mempercepat proses fotosintesis yang membantu anggur cepat berbuah.
Tips Lainnya :   Tips Agar Sampah Organik Cepat Jadi Kompos

10. Kendalikan Hama dan Penyakit

  • Awasi tanaman dari serangan hama seperti kutu daun, ulat, atau jamur. Gunakan pestisida organik atau cairan sabun lembut untuk mengendalikan hama secara alami.
  • Pastikan tanaman memiliki sirkulasi udara yang baik untuk mencegah serangan jamur atau busuk batang.

11. Perhatikan Waktu Berbuah

  • Biasanya, anggur membutuhkan waktu sekitar 2-3 tahun untuk mulai berbuah. Namun, dengan perawatan yang baik, varietas yang cepat berbuah bisa menghasilkan buah lebih awal. Pastikan tanaman tetap sehat dan mendapatkan nutrisi yang cukup.

Menanam anggur dalam pot memang memerlukan perawatan khusus, namun dengan pemilihan varietas yang tepat, penggunaan pot yang besar, perawatan yang baik, serta pemangkasan dan pemupukan yang teratur, Kita bisa mempercepat proses pembuahan. Dengan kesabaran dan perhatian terhadap detail, tanaman anggur kita akan berbuah lebat meski ditanam dalam pot.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Tips Lainnya